Berita Kejuruan

SMK Negeri 1 Susukan didirikan pada tanggal 19 Maret 2015 atas inisiasi Bupati Banjarnegara Sutedjo Slamet Utomo sebagai upaya untuk mewujudkan pemerataan pendidikan. Hal itu dilatarbelakangi oleh kurangnya jumlah sekolah menengah kejuruan negeri di Kabupaten Banjarnegara pada tahun 2015. Selain jumlah, pemerataan lokasi sekolah di Kabupaten Banjarnegara juga merupakan sebuah permasalahan pada waktu itu, sebab wilayah Banjarnegara bagian barat (Kecamatan Susukan dan sekitarnya) belum terdapat sekolah negeri kejuruan yang dapat mengakomodir kebutuhan pendidikan masyarakat Banjarnegara bagian barat. Oleh karena itu pengembangan sekolah kejuruan di wilayah Banjarnegara bagian barat menjadi solusi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Dalam perkembangan selanjutnya, sekolah ini didirikan di atas lahan seluas 5810 m2 dan terletak di Jalan Raya Susukan, Desa Brengkok, Kecamatan Susukan. Kab. Banjarnegara. Secara demografi letak SMK Negeri 1 susukan strategis karena berada di jalan raya provinsi yang menghubungkan 3 kabupaten, yaitu Banjarnegara, Purbalingga dan Banyumas. Perlu diketahui pada awal berdirinya SMK Negeri 1 Susukan belum bertempat di lokasi saat ini, melainkan masih bergabung dengan SMP Negeri 1 susukan. Hal itu dikarenakan sekolah belum memiliki lokasi bangunan sehingga harus menginduk ke sekolah lain.
Diawal pendiriannya SMK Negeri 1 Susukan memiliki 4 Jurusan yaitu, Teknik Ototronik (TO), Desain Produk Kriya dan Tekstil (DPKT), Desain Interior dan Taknik Furnitur (DITF) serta Asisten Keperwatan. Namun, pada tahun pertama, sekolah ini baru bisa mengaktifkan 1 jurusan, yaitu jurusan Teknik Ototronik sejumlah 1 rombongan belajar atau 1 kelas. Ditahun ke dua, karena berbagai pertimbangan termasuk untuk menambah peminat yang mendaftar, SMK Negeri 1 Susukan memutuskan untuk menambah jurusan, menjadi 5 jurusan yaitu TO, DPKT, DITF,Asisten Keperawatan dan TKJ. Akan tetapi karena beberapa sebab akhirnya sekolah memutuskan untuk menonaktifkan jurusan Asisten keperawatan, sebab sumberdaya pengajar dan infrastruktur pendukungnya kurang. Sehingga jurusan yang aktif di SMK negeri 1 Susukan hanya 4 jurusan saja.